Penulis: Widi Andu
Suarabogani.com Bupati Bolaang Mongondow, Yusra Alhabsyi, secara resmi membuka kegiatan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Tahun 2025. Acara pembukaan berlangsung khidmat di Lapangan Daagon, Desa Lolak, Kecamatan Lolak, pada Selasa (22/04/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Yusra menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya membentuk generasi muda yang cinta Al-Qur’an serta memiliki akhlak mulia. Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan tahunan ini.
STQH XXVIII kali ini mengusung tema “Melalui STQH XXVIII Tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Kita Bangun Generasi Qur’an yang Berakhlakul Karimah Menuju Bolaang Mongondow yang Beradab dan Bermartabat”. Tema ini menggambarkan komitmen pemerintah daerah dalam membangun karakter masyarakat yang religius dan berbudaya.
Kegiatan ini terselenggara atas kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow, Kementerian Agama Kabupaten Bolaang Mongondow, serta Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ). Sinergi antar lembaga ini menjadi kunci utama terselenggaranya STQH dengan baik dan lancar.
STQH XXVIII dilaksanakan selama dua hari, mulai tanggal 22 April hingga 23 April 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 15 kecamatan se-Kabupaten Bolaang Mongondow dengan jumlah peserta mencapai 85 orang. Peserta akan berkompetisi dalam empat cabang lomba yang meliputi tilawah, tahfidz, tafsir, dan hadits.
Antusiasme peserta dan masyarakat terlihat sejak pagi hari. Lapangan Daagon dipenuhi oleh warga yang datang untuk menyaksikan pembukaan dan mendukung para kafilah dari kecamatan masing-masing. Suasana religius pun kental terasa sepanjang acara berlangsung.
Bupati Yusra berharap STQH ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana syiar Islam serta media untuk mempererat ukhuwah islamiyah di tengah masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya pembinaan berkelanjutan bagi para juara agar dapat mewakili daerah di tingkat provinsi maupun nasional.
Selain lomba, kegiatan STQH tahun ini juga dirangkaikan dengan bazar keagamaan dan pentas seni Islami yang menampilkan berbagai kreativitas generasi muda. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat sekitar.
Dengan terselenggaranya STQH XXVIII ini, diharapkan akan lahir generasi Qur’ani yang mampu membawa nama baik Bolaang Mongondow, baik dari segi keagamaan maupun dalam kontribusi sosial kemasyarakatan ke depannya. (SB)














