BOLTIM — Pantai Lakban, yang biasanya dikenal sebagai tempat wisata yang indah di Kecamatan Ratatotok, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, kini menjadi sorotan karena kejadian tragis yang terjadi pada Kamis pagi.
Seorang pria ditemukan tewas mengapung di permukaan air dengan luka tusukan di lengan kirinya.
Korban yang telah diidentifikasi sebagai Anggi Santo Modeong (30), warga Buyat, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, ditemukan oleh pihak kepolisian setempat setelah menerima laporan pada pukul 07.00 WIB.
Kapolsek Ratatotok, IPDA Vecky Rondonuwu, menyatakan bahwa korban telah dibawa ke Rumah Sakit Ratatotok-Buyat untuk persiapan otopsi guna penyelidikan lebih lanjut.
Menurut keterangan Kapolsek, proses identifikasi terhadap pelaku pembegalan dan penikaman masih dalam tahap pendalaman.
Pihak kepolisian sedang mengumpulkan keterangan dari teman korban yang diduga juga menjadi korban dalam insiden tersebut.
Informasi dari salah satu orang tua korban, Yan Modeong, menyebutkan bahwa kejadian terjadi sekitar pukul 02.30 WITA ketika korban dan temannya disergap oleh sekelompok preman saat menuju Pantai Lakban.
Mereka langsung diserang dengan senjata tajam, memaksa korban untuk berusaha melarikan diri dan meminta bantuan.
Pada saat keluarga korban tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), para pelaku sudah melarikan diri, dan satu korban tidak lagi berada di lokasi.
Proses pencarian yang melibatkan pihak kepolisian akhirnya membuahkan hasil ketika mayat korban ditemukan mengapung di pinggiran Pantai Lakban.
Sangadi Buyat, Ulpin Modeong, menyampaikan duka cita kepada keluarga korban dan meminta pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku kejahatan tersebut.
Dia juga menyarankan agar pengelola destinasi wisata melakukan penjagaan khususnya pada malam hari, mengingat serangkaian insiden serupa yang terjadi sebelumnya.
Hingga berita ini ditayangkan, korban telah dipindahkan ke RS Bhayangkara di Manado untuk proses otopsi lebih lanjut.
Pihak keluarga telah menyetujui langkah tersebut untuk mengungkap lebih jauh tentang kondisi korban sebelum meninggal dunia.
Kejadian tragis ini memberikan peringatan bagi pengelola wisata dan pihak berwenang untuk meningkatkan keamanan di Pantai Lakban demi mencegah kejadian serupa di masa depan.
Semoga pelaku kejahatan segera ditangkap dan dibawa ke hadapan hukum. ***